Puisimu Hilang
Aku tidak bertanya, hanya sedang menggerutu
Kemana perginnya pemain musyik dari surga
Yang selalu membuat jari-jemarimu menari-nari
Di atas kertas putih yang bersih
Yang merangkai kata-kata malam
Menuang segala gundah di hati
Membuat beban terasa ringan
Ternyata tintahnya sudah kering
Dihisap oleh rasa kebosanan
Mungkin juga tumpah tersandung kebahagian
Maafkan kelancangan diriku ini
Mendiktimu dengan semangat
Mencampuri urusanmu tanpa sadar diri
Maafkan kelancanganku ini
Ini tanganku, keluarkanlah darahnya
Penggati kata maaf dariku
Mungkin berguna untukmu
Mencoret-coret kertas putih
Bertemu dengan puisimu yang hilang.
Kemana perginnya pemain musyik dari surga
Yang selalu membuat jari-jemarimu menari-nari
Di atas kertas putih yang bersih
Yang merangkai kata-kata malam
Menuang segala gundah di hati
Membuat beban terasa ringan
Ternyata tintahnya sudah kering
Dihisap oleh rasa kebosanan
Mungkin juga tumpah tersandung kebahagian
Maafkan kelancangan diriku ini
Mendiktimu dengan semangat
Mencampuri urusanmu tanpa sadar diri
Maafkan kelancanganku ini
Ini tanganku, keluarkanlah darahnya
Penggati kata maaf dariku
Mungkin berguna untukmu
Mencoret-coret kertas putih
Bertemu dengan puisimu yang hilang.
Artikel Terkait:
Daftar Isi
-
▼
2011
(21)
-
▼
January
(9)
- Tips Agar Facebook anda Tidak Menjadi Korban Hacker
- Game Terbaru CityVille dari Zynga
- Group Penipu di Facebook
- Bagaimanakah Rasanya Bekerja dengan Pendiri Faceboook
- Cara Bikin Tulisan di Facebook Terbalik
- Pasang Kotak Komentar Dengan Facebook Connect
- Cara Menghubungkan Facebook dengan Blog/Website Si...
- Puisimu Hilang
- Doa Di Hari Ulang Tahunmu
-
▼
January
(9)
untuk seorang gadis yang ada di seberang jauh nan disana. mantapp :D